IDNKALBAR.COM, Kubu Raya – Seorang mayat pria berinisial AD (26) ditemukan tidak bernyawa di depan gudang jasa pengiriman barang J&T Gateway Jalan Adisucipto Desa Sungai Raya Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya pada pukul 08.40 Wib.
Saat di konfirmasi, Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade membenarkan kejadian penemuan mayat seorang pria tersebut.
“Ya benar, kita tadi pagi ada mendapat laporan bahwa telah ditemukanya mayat seorang pria didepan gudang J&T,” Kata Ade saat di Konfirmasi pada Sabtu (23/11/2024) Sore.
Menurut keterangan salah satu rekan korban, Abdul, ia menjelaskan kejadian tersebut bermula saat dirinya bersama korban dan salah satu rekanya sedang melakukan kegiatan bongkar muat barang sejak pukul 23.00 Wib Jum’at 22 November 2024 malam.
“Saat itu sedang kami sedang melakukan aktivitas bongkar muat barang yang tersimpan di atas kap mobil, namun saat korban memanjat drum untuk membongkar barang tersebut tiba-tiba korban terpeleset hingga alas pijakan drum tersebut terguling dan menyebabkan korban terjatuh dengan keadaan terlentang dengan posisi kepala membentur di lantai semen gudang,” Kata Abdul.
Kemudian Abdul mengatakan, korban sempat mengeluarkan darah dari mulutnya dan pada saat itu kondisi korban tidak sadarkan diri.
“Setelah korban jatuh, mulut korban sempat mengeluarkan darah pada saat tidak sadarkan diri, dan rekan korban langsung memindahkan korban di lokasi ditemukan mayat tersebut,” jelasnya.
Kemudian Alfian yang juga berada di lokasi kejadian mengatakan, sekitar pukul 05.20, korban sempat terbangun dan berteriak meminta sebuah air lalu kembali tidur.
“Pada sekitar pukul 05.20 dini hari, korban kemudian terbangun dan berteriak untuk diminta dibawakan air serta minyak kayu putih, setelah itu kembali tidur, kemudian Karyawan beserta security mengecek kondisi korban sudah tidak benyawa dan segera melaporkanya kepada Polres Kubu Raya,” terang Alfian.
Perlu diketahui untuk saat ini korban telah diserahkan ke keluarganya, dan saat Polres Kubu Raya sedang melakukan penyelidikan terkait adanya indikasi kelalaian kecelakaan kerja oleh pihak J&T Gateway
