IDNKALBAR.COM, Pontianak_Polda Kalbar – Pada hari ini, Jumat (20/09/2024) sekitar pukul 17.15 WIB, Polsek Pontianak Barat mengembalikan 11 remaja yang sebelumnya diamankan kepada orang tua masing-masing. Para remaja tersebut diduga akan melakukan tawuran dengan membawa senjata tajam. Mereka ditangkap pada Jumat dini hari, sekitar pukul 01.30 WIB, dengan barang bukti berupa tiga bilah senjata tajam.
Kapolsek Pontianak Barat, AKP Basuki Arif Wibowo, S.A.P., M.Sos., menyatakan bahwa para remaja tersebut tidak serta merta dilepaskan begitu saja. Mereka terlebih dahulu diberikan penyuluhan dan pembinaan, serta orang tua masing-masing turut dilibatkan dalam proses tersebut. Orang tua juga diminta untuk memotong rambut anak mereka sebagai bentuk simbolis dari pembinaan, serta menandatangani surat pernyataan agar anak-anak mereka tidak mengulangi perbuatan yang sama atau melakukan pelanggaran hukum lainnya.
“Kami berharap agar orang tua bisa lebih ketat dalam mengawasi anak-anaknya, dan memberikan pembinaan tegas agar mereka tidak terlibat dalam tindakan yang merugikan orang lain atau bahkan menjadi korban dari tindakan kriminal,” ujar AKP Basuki.
Kasus ini diharapkan menjadi pelajaran bagi masyarakat, khususnya orang tua, agar lebih memperhatikan perilaku dan pergaulan anak-anak mereka. Polsek Pontianak Barat terus berupaya menjaga keamanan wilayahnya dan mencegah terjadinya tawuran yang dapat membahayakan warga.
