Taruh Nyawa Demi Kemanusiaan, Tim SAR dan Warga Terus Cari Korban di Laut Jermal 9

BERITA, KEPOLISIAN0 Dilihat

KUBU RAYA – Memasuki hari ketiga pasca tenggelamnya Speedboat LB. Yakin Usaha V di perairan Jermal 9, Padang Tikar, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Tim SAR gabungan bersama warga setempat masih terus melakukan penyisiran intensif.

Tiga korban yang hingga kini belum ditemukan yakni Zwagery Andi Stepanus, Sanusi, dan Ari Nopiandi, ketiganya merupakan warga Kecamatan Pontianak Barat.

Kapolsek Batu Ampar, IPDA Rachmatul Isani Fachri melalu Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, AIPTU Ade mengungkapkan, proses pencarian digelar di lokasi kapal tenggelam dan wilayah perairan sekitar, dengan kondisi cuaca yang masih menjadi tantangan utama. Hujan disertai angin kencang menghambat jarak pandang serta pergerakan Tim SAR di lapangan. Meski begitu, semangat para petugas dan warga tidak surut sedikit pun.

“ Kami memohon doa dari seluruh masyarakat Kabupaten Kubu Raya, agar ketiga korban segera ditemukan dalam kondisi apapun. Kami juga memohon doa untuk kesehatan dan keselamatan seluruh tim pencarian, baik dari SAR maupun masyarakat yang turut membantu di lapangan,” ungkap Ade, Minggu (20/4).

Ade menjelaskan, hingga Sabtu (19/4/2025), yang merupakan hari kedua pencarian, upaya terus dimaksimalkan dengan menyisir perairan menggunakan perahu karet, perahu kayu milik warga, serta melakukan pemantauan dari atas menara jermal di sekitar lokasi kejadian. Operasi pencarian terus dilanjutkan hingga hari ini.

“ Cuaca menjadi tantangan terbesar kami saat ini. Hujan lebat dan angin kencang membatasi pergerakan, namun tidak menyurutkan semangat tim untuk terus berusaha. Semua potensi SAR dikerahkan, termasuk bantuan dari nelayan lokal yang sangat membantu,” tambahnya.

Sebelumnya, Speedboat LB. Yakin Usaha V yang mengangkut 15 orang penumpang termasuk pengemudi sempat bertambat di Jermal 9 karena cuaca memburuk di tengah perjalanan. Namun, gelombang tinggi membuat kapal tidak mampu bertahan dan akhirnya tenggelam.

Sebagian besar penumpang berhasil menyelamatkan diri dan selanjutnya dievakuasi ke daratan menggunakan tugboat. Sementara itu, tiga penumpang lainnya terseret arus dan hingga kini masih dinyatakan hilang.

” Tim SAR akan terus melakukan pencarian hingga seluruh korban ditemukan. Situasi di lokasi masih dipantau secara intensif, dengan harapan cuaca segera membaik agar pencarian dapat diperluas dan dilakukan lebih optimal,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *