KUBU RAYA – Respon cepat ditunjukkan Polres Kubu Raya dalam menangani dan menanggulangi dampak banjir yang melanda Jalan Trans Kalimantan di KM 39 Desa Pancaroba dan KM 40 Desa Teluk Bakung, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat.
Akibat tingginya intensitas hujan, debit air di Jalan utama lintas negara, provinsi dan kabupaten tersebut mencapai ketinggian ± 40 cm atau setinggi lutut orang dewasa, banjir seminggu terakhir tersebut menyebabkan kerusakan pada badan jalan yang berlubang dan licin. Kondisi ini menghambat aktivitas warga dan arus lalu lintas pun tersendat, terutama bagi kendaraan besar yang melintas.
Kapolres Kubu Raya, AKBP Wahyu Jati Wibowo, melalui Kasubsi Penmas Aiptu Ade, menegaskan bahwa pihaknya bersama pemerintah daerah dan stekholder terkait telah menerapkan sistem buka-tutup arus lalu lintas guna mengurai kemacetan panjang yang terjadi. Selain itu, pemantauan kondisi pasang surut air dilakukan selama 24 jam guna memastikan keselamatan pengendara dan kelancaran arus lalu lintas di lokasi tetap dalam pengawasan.
“ Petugas Polres Kubu Raya, Polsek Sungai Ambawang, Pemerintah Daerah dan stekholder terkait terus melakukan pengamanan dan pengaturan lalu lintas agar pengendara tetap aman saat melintas. Kami menghimbau kepada pengguna jalan, khususnya pengemudi kendaraan berat, untuk tidak memaksakan melintas dengan muatan berlebihan demi keselamatan bersama,” ujar Ade, Selasa (11/3) Pukul 18.13 WIB malam.
Tidak hanya melakukan rekayasa lalu lintas, Polres Kubu Raya bersama Pemerintah Daerah juga mendirikan posko pemantauan di lokasi terdampak. Posko ini tidak hanya berfungsi untuk pemantauan pasang surutnya air, tetapi juga menyediakan tenaga kesehatan yang siap memberikan pelayanan medis bagi warga sekitar dan pengguna jalan yang terdampak banjir.
Sementara itu, dampak dari jalan yang rusak dan tergenang air menyebabkan sebuah truk pengangkut kelapa sawit terguling. Berkat kesigapan petugas bersama warga, truk berhasil dievakuasi, dan arus lalu lintas kembali berjalan meskipun masih belum sepenuhnya normal.
Seorang pengendara, Cahyono (35), yang melintas di lokasi kejadian mengungkapkan apresiasinya atas kehadiran aparat kepolisian dalam menangani situasi tersebut.
“ Kami sangat terbantu dengan kehadiran polisi di lokasi. Mereka tidak hanya mengatur lalu lintas, tetapi juga memastikan kami bisa melintas dengan aman. Terima kasih kepada Polres Kubu Raya yang sudah sigap membantu kami dalam mencari rezeki di jalan,” ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan, personel Polres Kubu Raya dan Polsek Sungai Ambawang masih melakukan pengaturan arus lalu lintas untuk memastikan keamanan dan kelancaran arus lalu lintas. Langkah ini diambil sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab kepolisian dalam memberikan rasa aman bagi masyarakat dan pengendara yang melintas di jalur strategis tersebut.
