Wakapolda Kalbar Pimpin Upacara Penutupan Pendidikan Pembentukan Bintara Polri Gelombang I T.A. 2024

KEPOLISIAN100 Dilihat

IDNKALBAR.COM, Singkawang, Polda Kalbar,- Wakil Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Brigjen Pol Roma Hutajulu, S.I.K., M.Si., melantik sebanyak 209 Bintara Remaja Polri yang telah mengikuti Pendidikan dan Pembentukan Bintara (Diktuba) Polri gelombang I tahun 2024.

Pelantikan dan pengambilan sumpah ini dirangkai dalam upacara penutupan Diktuba Polri gelombang pertama tahun 2024 yang berlangsung di Lapangan di SPN Polda Kalbar, Kamis (11/7).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Irwasda Polda Kalbar Kombespol Sigit Jatmiko S.H.,S.IK., dan perwakilan PJU Polda Kalbar serta undangan dari pemerintahan dan Instansi terkait.

Pada acara penutupan sekaligus pelantikan tersebut terdapat 3 Bintara Polri yang berprestasi antara lain Peringkat terbaik Akademik yaitu Bripda Andreas, Peringkat terbaik Mental Kepribadian yaitu Bripda M. Reza Fahrezi dan Peringkat terbaik Kesehatan dan Kesamaptaan Jasmani yaitu Bripda Eka Aditya.

Wakapolda Kalbar membacakan amanat Kalemdiklat Polri Komjen Pol Drs. Purwadi Arianto, M.Si., yang menjelaskan bahwa dengan berakhirnya program pendidikan pembentukan ini, maka Polri telah berhasil menambah personel golongan pangkat bintara dan tamtama sebanyak 9.704 orang, terdiri dari 9.030 Polisi laki-laki dan 674 Polisi Wanita.

Jumlah tersebut terbagi ke dalam 7.517 Bintara Polisi Tugas Umum, 588 Bintara Brimob, 51 Bintara Polair, 1.397 Tamtama Brimob dan 151 Tamtama Polair.

“Harus kita sadari Bersama, bahwa waktu 5 bulan adalah waktu yang singkat untuk itu teruslah belajar serta beradaptasi dengan perkembangan situasi dan tantangan tugas yang akan saudara hadapi”, sebutnya.

“Saya berharap Saudara dapat Mengimplementasikan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang telah saudara peroleh selama mengikuti Pendidikan, terus kembangkan pengetahuan dan keterampilan dalam mendukung pelaksanaan tugas, jangan pernah berhenti untuk belajar, berlatih, mengembangkan ilmu, dengan terus memperbanyak Referensi dan Literasi”,tegasnya.

“Jadilah Polisi Pembelajar dengan terus mengembangkan diri melalui peningkatan pengetahuan dan keterampilan untuk menghadapi tantangan tugas yang terus berubah”. Tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *